KELOMPOK RESIDIVIS BEGAL DI LAMPUNG YANG SERING RESAHKAN MASYARKAT DILUMPUHKAN

By Unknown Monday, April 3, 2017

Share Tweet Share Pin Email

 

BANDAR LAMPUNG--Tim Ranger Tekab 308 Polresta Bandar Lampung dor lima begal asal Lampung Timur, Sabtu semalam pukul 03.00 (1-4).

Kapolresta Bandar Lampung Kombes Murbani Budi Pitono mengatakan kelima pelaku begal yang didor dini hari tadi sekitar 03.00 WIB sedang mengincar mangsa saat ketahuan Tekab 308 Satreskrim.

"Hasil lidik anggota, komplotan ini infonya hendak beraksi lagi. Kemudian Tekab 308 menyisir beberapa lokasi untuk hunting. Nah, saat di Panjang, anggota melihat gerak-gerik mencurigakan lima pelaku ini dengan menggunakan dua motor sambil berjalan santai memperhatikan rumah penduduk dan lingkungan sekitar, " kata Murbani di ruang jenazah RS Bhayangkara Bandar Lampung, Sabtu 1 April 2017.

Anggota kemudian indentifikasi langsung lima orang mencurigakan tersebut. Hasilnya mereka semua merupakan gabungan dari residivis, DPO dan target operasi dengan beberapa Laporan Polisi. Semuanya terkait kejahatan C3.

"Anggota kemudian mengejar mereka. Nah, melihat anggota, kelimanya malah berusaha tancap gas. Dikepung eh mereka malah lepaskan tembakan ke anggota. Ada yang keluarkan badik dan clurit kemudian menyabetkan ke anggota. Ada pula yang berusaha menabrak anggota langsung, " tambah Murbani yang didampingi Wakapolresta AKBP Bobby Manurung dan Kasatreskrim Kompol Deden Heksa Putra.

Mempertimbangkan keselamatan anggota dan tidak ingin lima pelaku yang memang sudah dua tahun jadi incaran Satreskrim Polresta Bandar Lampung itu bisa lolos kabus, tembakan tegas diberikan.

Dari kelimanya disita BB sepucuk senjata api rakitan (senpira) berikut empat amunisi aktif dan satu selongsong, dua gagang kunci T berikut enam mata kunci, dua unit sepeda motor yang dikendarai lima pelaku saat diringkus dan empat bilah senjata tajam berupa badik dan clurit.

Tim Ranger Tekab 308, yang dipimpin Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Deden Heksa Putra, S.I.K., sebelumnya terjadi baku tembak dengan lima begal asal Jabung, Lampung Timur, di jembatan layang Srengsem, Panjang, Bandar Lampung.

Menurut Kasatreskrim Kompol Deden, pelaku berjumlah lima orang berhasil dilumpuhkan dengan beberapa luka tembak di bagian tubuh dan sempat dilarikan ke rumah sakit, tetapi kelima pelaku tidak tertolong dan mengembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Polda Bhayangkara Bandar Lampung.

Kelima tersangka tersebut yaitu; Safar, 20 tahun, alamat Desa Negara Batin, Kecamatan Jabung, Lampung Timur; Junaidi Ibrahim alias Yogi, 20 tahun, warga Desa Negara Batin, Jabung, Lampung Timur; Riko Bin Ibroni, 17 tahun, Desa Negara Saka, Kecamatan Jabung, Lampung Timur; Indra Saputra Bin Abdul Muin, 17 tahun , warga Desa Negara Saka, Jabung, Lampung Timur; dan Herman Efendi Bin Dalom Mansur, 17 tahun, warga Desa Negara Batin, Jabung, Lampung Timur.
"Kami mengamankan barang bukti berupa satu pucuk senpi rakitan jenis Revolver dengan empat amunisi aktif dan selongsong amunisi yang telah di tembakkan, dua buah gagang kunci letter T dan enam anak mata kunci T, tiga pucuk sajam jenis celurit, dua unit motor jenis Honda Beat X warna hitam No Pol. A 3040 MR dan Honda Kharisma warna Hitam dengan No.Pol B," ujar dia.

Deden mengatakan kelima pelaku adalah residivis dan target operasi yang terdata Tim Tekab 308 Polresta Bandar Lampung, dan pelaku curanmor atau begal yang kerap beraksi di wilayah Bandar Lampung dan sudah ada DPO nya di Polresta Bandar Lampung dan Polsek Jajaran.

Data Kejahatan Tersangka :

1. Jl. Hi. Mas Mansur Enggal parkir dalam garasi merusak gembok dan kunci setang. Hasil R2 Honda Beat Pop warna putih. Korban lapor Polresta Bandar Lampung tanggal 21 Maret 2017. BB R2 sudah dapat diamankan di Polsek TKB

2. Jl. Nusa indah No 28B Kelurahan Pahoman, Enggal, Bandar Lampung, hasil Yamaha Mio GT warna putih list orange, merusak gembok dan kunci setang, kejadian pada bulan Februari 2017, cek TKP korban sudah lapor ke Polresta Bandar Lampung.

3. Jl. Rajawali II Kelurahan Tanjung Agung, hasil motor honda Revo warna hitam list merah. Modus merusak gembok pagar dan kunci kontak menggunakan kunci T. Motor dijual di Jabung, kejadian bulan November 2016 Cek.

4. TKP Jalan Sultan Agung Gang Syaifudin Kost Wisma Agung hasil motor Honda Beat warna putih tahun 2014, dijual di Jabung, korban lapor Polsek Kedaton.

5. TKP Bimbel Rawa Laut arah SMP Negeri 1, kejadian sekitar bulan Februari 2017 cek TKP korban lapor Polsek TKB. Hasil motor Honda Beat warna putih list merah..

6. TKP parkiran sekitar parkiran warung makan Adipura, kejadian sekitar dua bulan lalu sekitar pukul 02.00 hasil motor Honda Beat ramping sekitar tahun 2012 warna putih, korban diperkirakan lapor Polresta Bandar Lampung.

7. TKP Terminal Rajabasa 1 bulan yang lalu sekitar jam 21.00 wib motor Vega ZR warna merah, hasil dijual ke Jabung. Korban lapor Polsek Kedaton.

8. TKP sekitar perumahan kompleks Pahoman, hasil motor Honda Supra X warna hitam kejadian dua bulan yg lalu sekitar jam 02.00. Motor dijual ke Jabung, korban lapor Polresta Bandar Lampung.

9. TKP Rajabasa, hasil motor Yamaha Jupiter z warna hijau kejadian sebulan yang lalu sekitar pukul 00.30, dijual ke Jabung, korban lapor Polsek Kedaton. (*)

Sumber : lampungsiger.com